Garuda UNYKabar Kampus

Sambut SEMA 2018, Garuda UNY Team Adakan Doa Bersama

Senin (05/03), Garuda UNY Team (GUT) mengadakan doa bersama dalam rangka pelepasan tim menuju Shell Eco-marathon Asia (SEMA) 2018. Pasalnya, 7-12 Maret 2018 mendatang, akan digelar kompetisi SEMA 2018 yang berlokasi di Changi Exhibition Centre, Singapura. Ada tujuh belas anggota GUT yang berangkat sebagai delegasi peserta kompetisi SEMA 2018. Diadakannya acara doa bersama yang mengawali keikutsertaan GUT dalam SEMA 2018 tersebut tersebut tidak lain adalah untuk mendoakan delegasi tim yang akan bertanding di Singapura agar selamat dan lancar dalam mengikuti kompetisi.

Bertempat di Basecamp Garuda UNY, doa bersama tersebut dihadiri oleh Rektor Universitas Negeri Yogyakarta, Kepala Bagian Kemahasiswaan, Kepala Subbagian Minat Penalaran Mahasiswa, Dekan Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), Wakil Dekan I Fakultas Teknik (FT), Wakil Dekan III FT, Wakil Dekan III Fakultas Ilmu Sosial (FIS), Advisor GUT, dan empat puluh anggota GUT. Selain itu, para alumni GUT juga terlihat menyambangi Basecamp Garuda UNY sebagai tempat berproses mereka dahulu.

Pada pukul 17.30 WIB, Ilham Nofi Yoga, Manajer Tim Garuda UNY untuk kompetisi SEMA 2018 mengawali acara dengan memberikan sambutan kepada undangan yang hadir dalam acara doa bersama tersebut. Sambutan hangat kemudian diteruskan oleh Dr. Moch. Solikin M.Kes. Salah satu Advisor GUT tersebut menyampaikan kabar keikutsertaan tim pada kompetisi SEMA yang kedua kalinya pada tahun ini dan berpesan agar delegasi tim tetap menjaga kesehatan selama berada di Singapura. Sambutan juga turut disampaikan oleh Wakil Dekan III Fakultas Teknik, Dr. Giri Wiriyono, M.T. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan harapan agar tim berangkat dengan penuh kerendahan hati. “Justru itulah kekuatan tim ini. Dengan rendah hati, nantinya Allah akan memudahkan kita. Tim harus selalu belajar dari yang sudah dan mempersiapkan diri untuk kompetisi-kompetisi selanjutnya. Mudah-mudahan Allah memberi kemudahan dan kelancaran kepada tim ini”, ujar Giri.

Baca Juga  Wafter, Sebuah Inovasi Untuk Meningkatkan Self Efficacy

Prof. Dr. Endang Nurhayati, M. Hum. selaku Dekan FBS yang hadir dalam acara juga menyampaikan kesan dan pesan untuk Garuda UNY Team yang akan segera berlaga di Singapura. Endang turut menekankan kepada tim agar tetap tenang ketika pelaksanaan kompetisi dan selalu rendah hati. “Tunjukkan bahwa kita orang yang rendah hati. Tidak perlu ngotot bukan berarti tidak berusaha, tapi usaha dengan tenang. Tim harus kompak dan solid. Jaga kesehatan dan tidak lupa berdoa. Mudah-mudahan Allah memberi ridho untuk menang”,  ujar Dekan Fakultas Bahasa dan Seni tersebut.

Tak berhenti sampai di situ, sambutan dan harapan turut diberikan oleh Rektor Universitas Negeri Yogyakarta, Prof. Dr. Sutrisna Wibawa, M.Pd. Pemimpin tertinggi Universitas Negeri Yogyakarta tersebut berpesan kepada tim untuk menyelaraskan antara aksi dan doa. “Forum ini adalah untuk mengekspresikan karya mahasiswa, maka maksimalkan kemampuan kalian di sini. Kerjasama satu tim akan membuat tim ini kompak. Pengalaman yang lalu jadikan evaluasi untuk lebih baik dari tahun sebelumnya. Jangan jadikan kompetisi ini beban, yang terpenting adalah tampil terbaik maka hasilnya akan mengikuti”, tambahnya. Dalam sambutannya, beliau juga mengabarkan akan melihat kompetisi secara langsung di venue untuk memberikan dukungan kepada Universitas Negeri Yogyakarta.

Baca Juga  Jusuf Kalla Titip Guru Masa Depan ke UNY

Usai sambutan, acara kemudian berlanjut pada doa bersama yang dipimpin oleh Moh. Khairudin, M.T, Ph.D selaku Wakil Dekan I Fakultas Teknik. Doa bersama tersebut mengiringi keberangkatan tim menuju kompetisi Shell Eco-marathon Asia 2018 yang membawa nama harum Universitas Negeri Yogyakarta. Tim beserta undangan yang hadir memanjatkan doa kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa agar berkenan menurunkan rezeki apabila rezeki itu berada di langit, mengeluarkan rezeki apabila berada di bumi, mempercepat rezeki apabila lambat, memperbanyak rezeki apabila sedikit, mempermudahnya apabila sulit, dan mendekatkannya apabila jauh.

Di sesi terakhir, acara pun ditutup dengan pemotongan tumpeng oleh Prof. Dr. Sutrisna Wibawa, M.Pd. Dengan berakhirnya acara doa bersama tersebut, tim berharap dapat mengikuti kompetisi Shell Eco-marathon Asia 2018 dengan selalu disertai doa dan harapan yang telah dipanjatkan. Semoga segala doa yang selama ini menyertai usaha dan kerja keras tim dapat mengantarkan Universitas Negeri Yogyakarta menuju kejayaan. Tim mengucapkan terima kasih kepada Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Motul Indonesia, Garuda Indonesia, Indonesia Steel Tube Works (ISTW), Yamaha, DID Racing Chain, Go Jek, Stadion Maguwoharjo, Yuasa, FDR, Wago, Bank Mandiri, Bank BTN, Biies Injection, Manual Tech, PT Citra Jogja Kreasi, C-Maxi, Bengkel Idek, Ikatan Keluarga Alumni Otomotif UNY (IKATO), Kilon, Panatek, IGUS, RnV, Hoosier, Keizer, Solidworks, Nestle, Denso Power Iridium, Good News From Indonesia (GNFI), NET TV, Kedaulatan Rakyat, Tribun News, dan Harian Jogja. Mari sambut dan ikuti SEMA 2018 dengan sportivitas tinggi dan pantang menyerah. Garuda UNY Team, Let’s Fly High. (Ayw)

admin

UNY COMMUNITY - Komunitas Mahasiswa dan Alumni UNY - kirim artikel menarik kalian ke redaksi@unycommunity.com, syarat dan ketentuan baca  Disini 

Related Articles

Back to top button
X