Mengenal Sekilas Orang Nomor satu UNY: Prof Dr. Sutrisna Wibawa, M.Pd.
Bagi warga Universitas Negeri Yogyakarta, nama Sutrisna Wibawa pasti sudah tidak asing lagi. Orang yang terpilih menggantikan rektor sebelumnya, Prof. Dr. Rohmat Wahab, M.Pd, M.A.
Sutrisna Wibawa (SW) lahir pada tanggal 11 September 1959 di Gunung Kidul. Orang yang gemar sekali menyantap kelapa muda ini, menamatkan Sekolah Pendidikan Guru di Wonosari Gunungkidul pada tahun 1980. Rasa haus terhadap ilmu pendidikan mengantarkan dirinya ke jenjang yang lebih tinggi yaitu S1.
Meskipun pada saat itu lowongan guru sangat tersedia banyak, niatnya tetap kukuh dan tak goyah untuk melanjutkan studinya di IKIP Yogyakarta (Sekarang UNY). Ia kuliah jurusan bahasa Jawa. Selama kuliah, ia mendapatkan beasiswa Supersemar. Pada tahun 1985 ia telah berhasil menamatkan masa studi S1.
Meskipun sudah memiliki gelar S1, rupanya SW masih semangat untuk memperdalam ilmunya. Terbukti, pada tahun 1991, beliau berhasil menamatkan program S2 di IKIP Jakarta jurusan bahasa jawa. Dan pada tahun 2013, beliau telah menyelesaikan program Doktoral di UGM dengan jurusan Ilmu Filsafat.
Karirnya diawali dengan menjadi tenaga pengajar di IKIP Yogyakarta pada tahun 1985. Selama menjadi tenaga pengajar, berbagai jabatan penting pernah diembannya, baik jabatan penting di Fakultas maupun di Universitas.
Di tingkat Universitas misalnya, ia pernah menjabat sebagai Pembantu Rektor (PR) 2 UNY selama dua periode yaitu tahun 2004-2008 dan periode 2008-2012. Sementara di fakultas, ia pernah menjabat sebagai pembantu Dekan II Fakultas Bahasa dan Seni.
Setelah purna tugas menjadi Pembantu Rektor II UNY pada tahun 2012, ia dipercaya menjabat menjadi Ketua Badan Pengelola dan Pengembangan Usaha (BPPU) UNY dari tahun 2012-2014. Karirnya tak hanya sampai disitu, selepas menjadi Ketua BPPU beliau selanjutnya menjabat menjadi Direktur Eksekutif Islamic Development Bank UNY tahun 2014-2015.
Sebelum dilantik menjadi Rektor UNY, ia dipercaya menjabat sebagai Sekertaris Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemeristekd RI dari tahun 2015 sampai dikukuhkan menjadi rektor UNY pada tanggal 22 Maret 2017.
Melalui kemenangannya menjadi rektor UNY, ia berhasil mencetak sejarah sebagai dosen Bahasa dan Budaya Daerah (Jawa) pertama yang menjadi rektor di Perguruan Tinggi Negeri di tanah air.