Sekilas Tentang Asrama Mahasiswa Baru UNY
Pada 2021, Universitas Negeri Yogyakarta mendapat fasilitas rumah susun sewa (rusunawa) dari Kementerian PUPR. Fasilitas dari negara ini semestinya ditunjukan untuk asrama mahasiswa. Namun pada masa pandemi ini, Asrama mahasiswa tersebut beralih fungsi menjadi tempat untuk penanganan pasien yang terindikasi Covid-19. Pembangunan Asrama UNY ini sedianya telah selesai pada maret 2021.
Asrama Mahasiswa UNY yang baru dibangun ini terletak di Wedomartani, Ngemplak, Sleman. Asrama ini diketahui telah dibangun sejak Februari 2020 dengan biaya APBN TA 2020 sebesar Rp15,79 miliar. Lokasinya tidak jauh dari jalan raya tajem, jalan yang biasa dilalui jika menuju stadion maguwoharjo dari arah selatan.
Bilamana pandemi covid sudah berlalu, asrama ini akan dikembalikan ke fungsi semula yaitu untuk asrama mahasiswa peserta Program Profesi Guru (PPG). Terdiri atas 43 kamar untuk 86 penghuni, Rusunawa ini juga difasilitasi dengan ruang untuk berjemur di lantai 3, dan disediakan pula 2 ruang untuk difabel. Fasilitas lainnnya dilengkapi dengan furnitur berupa tempat tidur utama, tempat tidur susun, sofa, lemari, meja, dan kursi. Serta terdapat sarana seperti ruang serbaguna, ruang pengelola, dan musala.
Sebelumnya, UNY telah memiliki asrama mahasiswa dekat dengan kampus wates dan Condronegaran, Bantul. Untuk asrama wates telah diresmikan lebih dulu pada 2010. Asrama kampus wates ini pada awalnya dibangun sejak 2008 oleh kementerian perumahan rakyat. angunan berlantai empat ini berdiri di sebelah belakang kampus UNY. Satu bangunan khusus untuk mahasiswa laki-laki dan satu bangunan lagi khusus untuk perempuan.
Berbeda dengan Asrama UNY yang baru di Wedomartani, Sleman ataupun Condronegara, Bantul yang memang diperuntukan untuk mahasiswa PPG. Asrama wates ini juga diwajibkan bagi mahasiswa baru D4 yang sedang menenpuh studi di kampus wates pada tahun pertama.