Kelompok Pengamat Burung BIONIC Universitas Negeri Yogyakarta (KPB Bionic UNY) kembali menorehkan prestasi dalam ajang lomba pengamatan burung. Kali ini dalam ajang BIRD RACE BKSDA Yogyakarta di Pantai Trisik, Yogyakarta. Ajang perlombaan ini diselenggarakan oleh Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) bekerjasama dengan Paguyuban Pengamat Burung Jogja (PPBJ) berlangsung pada tanggal 30 November sampai dengan 2 Desember 2018.
Penanggung jawab kegiatan, Untung Suripto, ST, MT. menjelaskan tujuan dari kegiatan ini antara lain sebagai ajang promosi dan publikasi bahwa Pantai Trisik termasuk kawasan esensial dalam pemberdayaan konservasi khususnya Burung Pantai dan Penyu. Harapannya masyarakat sekitar dapat memanfaatkan Pantai Trisik sebagai tempat wisata bagi pengamat dan pemerhati burung.
Sebelum perlombaan bird race, peserta memperoleh Technical Meeting (TM) mengenai lokasi dan jalur pengamatan. Pada perlombaan ini lokasi pengamatan terbagi menjadi 2 yaitu di Barat dan Timur. Kategori perlombaan meliputi pengamatan burung, sketsa, fotografi, essay, dan story telling.
Peserta Bird Race BKSDA 2018 ini sebanyak 50 tim. Tim-tim ini berasal dari berbagai kalangan, mulai dari pelajar, mahasiswa dan umum. KPB Bionic UNY dalam kegiatan ini mengirimkan 8 tim.
Hasil birdrace BKSDA Yogyakarta pada kategori pengamatan burung dengan tiga dewan juri yang terdiri dari Dr. Karyadi Baskoro (Dosen Biologi Universitas Diponegoro, Imam Taufiqurrahman (Direktur Kutilang Indonesia) dan Iwan Febrianto (Ekologi Satwa Liar Indonesia / EKSAI) dengan dibantu sie lomba menetapkan: Juara I Tim BSC Kecial dari Universitas Mataram; Juara 2 Tim BBC Kenthish Plover dari KPB Bionic UNY; Juara 3 Tim APES (Anak Pantai Surabaya) dari Surabaya.
Sementara itu untuk lomba fotografi, tiga juri yaitu Ignas Seta Dwi Wardhana (praktisi fotografi), Swiss Winnasis Bagus Prabowo (PEH BTN Baluran) dan Andie Chandra Herwanto (BKSDA Yogyakarta) memutuskan bahwa untuk foto terbaik adalah: Juara 1 Tim Tesi Alaska Yogyakarta, Juara 2 WNA Penggembira, Juara 3 tim KP3 Burung. Sedangkan untuk Harapan 1 Burung Gereja Harapan 2 Tim KP3 Burung.
Selain itu, panitia birdrace spesial memberikan gelar tim Pengamat Burung Potensial kepada Tim Pemburu Darul Ulum dari Yogyakarta. (Aghnan)
