intip JurusanPojok #UNYuUNY Banget

Pendidikan Matematika UNY ? Bukan Sekadar Hitung-Hitung, Berikut 11 Faktanya

Penerimaan Calon Mahasiswa baru tahun akademik 2018 melalui Jalur SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri ) telah berakhir 6 Maret lalu.  Siswa SMA / SMK /sederajat yang memenuhi kriteria seleksi telah menentukan pilihannya.

Salah satu rujukan kampus negeri bagi para calon mahasiswa  adalah Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan, Universitas Negeri Yogyakarta. Fakultas yang pada dekade 1965 saat masih menjadi IKIP bernama FKIE (Fakultas Pendidikan Ilmu Eksakta ) ini membuka sembilan prodi dan satu prodi baru yaitu prodi Statistika.

Animo dari calon mahasiswa menempatkan salah satu prodi dari FMIPA masuk dalam jajaran 10 Besar Prodi Favorit SNMPTN 2017. Prodi apakah yang dimaksud ?

pic : instagram.com/nggerwisnu/

Fakultas yang lekat dengan warna biru ini menempatkan program studi pendidikan matematika sebagai program studi dengan animo terbanyak nomor satu di tingkat fakultas dan nomor enam di tingkat universitas setelah jurusan Psikologi dari Fakultas Ilmu Pendidikan.

Lalu apa saja hal-hal mengenai program studi matematika ? Berikut ini ulasannya :

  1. Akreditasi dan Daya Tampung

Melansir dari pdpt.uny.ac.id ,Program Studi Pendidikan Matematika mempunyai akreditasi “A” (Amat Baik).

Adapun untuk persoalan animo pada tahun akademik 2017, calon mahasiswa baru yang ingin mendaftar di prodi ini sebanyak 4.183 orang. Angka tersebut menjadikan Prodi MTK sebagai prodi  nomor satu dengan animo terbanyak di FMIPA, disusul pendidikan IPA dengan jumlah animo 4.167 orang .

Pada tahun ini, prodi Pendidikan Matematika memberikan kuota sebanyak :

  • 37 orang melalui jalur SNMPTN
  • 37 orang melalui jalur SBMPTN
  • 31 orang melalui jalur Seleksi Mandiri

(sumber : brosur PMB UNY 2018)

  1. Lokasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Lokasi FMIPA sendiri sangat strategis yaitu berada di tepi jalan besar Komplek Universitas Negeri Yogyakarta atau tepatnya didepan Masjid Kampus Mujahidin UNY.

Baca Juga  10 Situs AI yang Bisa Memudahkan Pekerjaan dan Sarana Hiburan

So bagi kamu camaba  nanti jangan sampai bingung ya !

  1. Apa Itu Pendidikan Matematika ?

“Pendidikan Matematika ? Apa itu ? Tugasnya ngapain aja ? “

Mungkin dari kalian banyak yang menanyakan hal serupa. So daripada bingung berikut ini penjelasannya :

Pendidikan Matematika adalah cabang ilmu matematika yang mempelajari tentang tata cara pengajaran matematika terhadap murid ataupun mahasiswa di dunia akademik di bidang matematika .

Jadi pendidikan matematika berbeda dengan Matematika (Read : Matematika murni). Berdasar wawancara dengan seorang narasumber, Pendidikan matematika diibaratkan lebih mengarah ke pendidikan. Sedangkan matematika murni mengarah pada pembuktian dan analisis tentang matematika itu sendiri.

So bagi kamu Camaba jangan sampe tertukar ya !

  1. Pendidikan Matematika ‘tidak harus’ dari IPA

“ Lah trus gimana ? Jadi bebas gitu ?”

Maksudnya adalah Pendidikan matematika ‘terbuka’ untuk siapa saja yang memang berniat dan berminat menekuni disiplin ilmunya. Hanya saja prasyarat untuk dapat menjadi mahasiswa di prodi ini adalah memilih Kelompok Saintek saat ujian masuk tertulis

Kenyataanya di kelas banyak anak pendidikan matematika yang tidak hanya dari mereka yang dulunya SMA IPA (akan lebih baik )tapi adapula yang dari SMK dan Madrasah Aliyah.

  1. Anak Matematika Lekat dengan Penalaran, Analisis dan Logika Yang Mumpuni

Bagaimana tidak, hampir setiap hari mereka berkutat dengan mata kuliah yang menguras energi berikut dengan penalaran, analisis, logika dan pemecahan masalah. Belum lagi bersentuhan dengan rumus-rumus yang wajib dihafal di luar kepala.

  1. Anak Matematika Pasti Tahu Kalkulus Diferensial

Jangan ngaku anak matematika kalau gak tahu Kalkulus Diferensial. Apa sih itu ? Mengeja namanya aja susah hehehe

Kalkulus Diferensial adalah salah satu cabang kalkulus dalam matematika dimana mempelajari bagaimana nilai suatu fungsi berubah menurut perubahan input lainnya.

  1. Wajib Bawa Kalkulator Saat Mata Kuliah Statistika
Baca Juga  5 Momen yang dikangenin dari Ospek/PKKMB Offline

Kalkulator dengan Matematika seperti dua sisi yang tidak bisa dipisahkan. Kalkulator sangat dibutuhkan dan akan membantu anak matematika saat ada mata kuliah statistika.

Pusing kan jika harus menghitung mean atau median tanpa kalkulator ?

  1. Jarang ada Laprak di Pendidikan Matematika

Laprak atau Laporan Praktikum biasanya menjadi hal yang lumrah di kalangan mahasiswa FMIPA. Namun,laprak di prodi Pendidikan Matematika itu jarang bahkan bisa dikatakan tidak ada. Sehingga munculah ‘quotes’ ala anak FMIPA untuk prodi Pendidikan Matematika :

“ Orang terselo di FMIPA ,“

  1. Anak Matematika Adalah Calon Ibu Yang Baik

Nah loh ,Kalian pasti setuju kalau anak  Matematika adalah calon Ibu yang baik. Bagaimana tidak menghitung trigonometri saja mereka bisa apalagi menyusun keuangan rumah tanggamu kelak ? Hehehe

  1. Gelar Yang Akan Kamu Sandang Setelah Lulus

Dibawah naungan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan alam kamu akan ditempa tidak hanya menjadi ahli matematika tapi juga seorang pengajar yang berkompeten di bidangnya.

Setelah lulus nanti kamu akan mendapat tambahan dibelakang nama berupa :

Milea Andan Husain S.Pd

  1. Profi Lulusan dan Lapangan Kerja

Setelah lulus nanti kamu bisa bekerja sebagai :

  • Pendidik /Guru Matematika,
  • Peneliti Pendidikan Matematika,
  • Akutan,
  • Bekerja di Bank,
  • Membuka les privat
  • Bahkan pengembang sumber belajar dan media pembelajaran matematika.

Demikianlah ulasan-ulasan mengenai Matematika yang sering disebut sebagai ibu dari pengetahuan karena manfaatnya yang sangat beragam di segala sendi-sendi kehidupan.

Selamat berjuang bagi kamu yang ingin jadi Keluarga Besar Pendidikan Matematika UNY 2018 !

Salam Saintis Muda !

Matematika adalah seni pemberian nama yang sama untuk hal yang berbeda

-Henri Poincare-

Tentrem Restu Werdhani

Alam Terkembang Djadi Guru 🌻 Bisa diikuti potret kegiatannya di @pramudhiyawardhani

Related Articles

Back to top button
X