Mahasiswa BangetPojok #UNYu

5 Tipe Mahasiswa dalam Grup Chat Kelas

Seperti yang kita tahu bahwa kini kita hidup di ruang lingkup smartphone. Apa saja segala aktivitas seseorang ditemani oleh segenggam smartphone canggih. Contoh sederhananya adalah mulai dari cara berkomunikasi. Yang dulunya kita masih mengenal sms, sampai terkadang bonusnya nggak habis-habis, kini kegiatan tersebut sudah mulai ditinggalkan.

grub-chat

Semenjak munculnya smartphone, banyak orang yang memulai suatu komunikasi melalui aplikasi chatting (misalnya WhatsApp, LINE, BBM, dan lain-lain). Hal serupa juga terjadi di kalangan mahasiswa. Dengan semakin banyaknya mahasiswa di kelas yang menggunakan smartphone, hal tersebut akan memunculkan suatu keinginan untuk membuat grup kelas. Tujuannya agar lebih enak dan cepat dalam komunikasi, tanpa perlu mengirim pesan dari satu individu ke individu lainnya. Hal ini dirasa efektif dan efisien karena setiap satu orang memberi informasi pada grup kelas tersebut, maka teman lainnya juga akan langsung menerima informasi tersebut.

Dalam hal ini pastinya ada berbagai macam tipe-tipe mahasiswa di dalam grup chat kelas. Lantas apa saja itu?

1. Silent reader

Nah ini yang kemungkinan sering kita dengar. Arti mentahnya sih silent reader ya baca tapi ya diam. Jadi misalnya di grup kelas ada seseorang yang mengirim informasi, tapi ada beberapa teman yang silent reader. Iya memang baca chat dari ketua kelas misalnya, tapi ya baca aja, nggak meninggalkan komentar atau tanya-tanya apa gitu. Jadi lebih asik membaca apa yang dikirimkan dari temannya di dalam grup tersebut. Kalau grup-nya pas lagi rame-ramenya, maka si silent reader ini juga lebih asik baca “kicauan” dari teman-temannya. Jadi ya cukup tahu aja, tidak perlu menanggapi. Nggak ada salahnya juga kan menjadi silent reader? Toh semua informasi yang dikirimkan di grup kelas tidak harus ditanggapi, apalagi kalau ada teman kalian yang suka bicara kotor di grup kelas, kan ya nggak perlu ditanggapi.

Baca Juga  Wisuda Online? Tak Jadi Masalah

2. Suka bagi-bagi informasi beasiswa

Nah kalau mahasiswa yang ini benar-benar teman yang baik di dalam grup kelasmu. Loh mengapa? Yup, karena mahasiswa tersebut mau bagi-bagi informasi beasiswa, yang mana pastinya banyak kan ya mahasiswa yang pengen dapet beasiswa? Makanya mahasiswa tersebut rajin dan selalu update tentang info beasiswa agar informasi yang dikirim pada grup kelas juga berguna untuk teman-temannya.

3. Suka mengirim info seminar

Kalau mahasiswa tipe ini suka banget ngirim-ngirim poster seminar gitu. Ya kan mahasiswa juga nggak bakal lepas dari seminar. Apalagi seminar nasional, terkadang mahasiswa kan juga diwajibkan untuk mengikuti seminar tersebut.

4. Update info kegiatan atau pameran yang sedang berlangsung

Nah kalau yang ini bisa jadi mahasiswa yang update banget dengan event yang sedang berlangsung, karena mahasiswa tersebut tahu dan suka banget membagikan info event. Misalnya event pameran buku, pameran makanan, pameran komputer, bedah buku, dan lain-lain. Mahasiswa kan juga butuh refreshing, nah info event-event yang dikirimkan dari temanmu di grup bakal berguna banget deh, lumayan ada event jadi bisa buat refreshing bentar.

Baca Juga  Kegiatan untuk Mahasiswa yang Bisa Menghasilkan Uang Tambahan

5. Sekadar tanya-tanya aja biar grup rame

Bisa jadi mahasiswa ini adalah mahasiswa yang selo. Mungkin hapenya sepi, jadi lebih sering “berkicau” di dalam grup. Walaupun mungkin yang menanggapinya sedikit. Misalnya sekadar tanya “Guys besok masuk jam berapa?”, “Ada tugas nggak buat besok?”, “Lagi pada ngapain guys?”. Dari kalimat pertanyaan sederhana tersebut kalau misalnya banyak teman yang menanggapi grup akan jadi rame dan tiba-tiba udah ngomongin hal lain aja hihi.

Bekti Renggani

Sastra Indonesia | 2014 | Mahasiswi yang suka nonton anime dan makan makanan Jepang

Related Articles

Back to top button
X